Iklan Bersponsor
Analisis-analisis teknikal yang simpel, yang mudah anda praktikkan untuk mencari saham-saham yang naik, bisa anda pelajari praktik2nya disini: Buku Saham Pemula – Expert.
Memilih saham yang tepat tidak cukup hanya dilakukan dengan melakukan analisis teknikal. Mengapa demikian? Karena analisis teknikal yang sama hasilnya belum tentu akan sama jika diterapkan pada saham yang berbeda. Sebagai contoh, anda bisa perhatikan perbedaan kedua chart saham dibawah ini:
Saham BMRI |
Iklan Bersponsor
Saham BIPI |
Lebih mudah mana, melakukan analisa teknikal pada grafik saham BMRI atau grafik saham BIPI? Dengan analisa teknikal yang sama, BMRI tentu akan jauh lebih mudah dianalisa secara analisis teknikal, karena candlestick yang terbentuk lebih jelas, lebih “rapi”, volume lebih stabil.
Untuk memilih saham yang tepat, maka anda harus melakukan SCREENING SAHAM. Screening saham artinya anda harus memilih dan menyaring saham-saham untuk mendapatkan saham yang layak ditradingkan, sehingga trading yang anda lakukan nantinya jauh lebih terarah, karena anda sudah memiliki saham2 pilihan.
Anda bisa mempraktikkan cara-cara melakukan screening saham untuk menemukan saham-saham yang layak trading, dan membuang saham2 yang berisiko disini: Panduan Simpel & Efektif Memilih (Screening) Saham Bagus. Baca juga: 2 Aplikasi untuk Screening Saham.
Banyak trader yang belum bisa memilih yang tepat untuk trading karena trader tidak melakukan screening saham. Jadi, poin yang tidak boleh anda lakukan untuk memilih saham yang tepat adalah: Lakukan screening, supaya anda bisa mendapatkan stock pick saham bagus.
3. Prioritaskan saham-saham pilihan (STOCK PICK)
Kalau anda sudah memiliki saham pilihan, pada jam trading, maupun saat anda menganalisa, ada baiknya anda selalu memprioritaskan saham2 pilihan anda untuk trading.
Meskipun dalam praktikknya, anda menemukan banyak saham yang terlihat menarik, tapi kalau saham tersebut belum teruji memberikan profit untuk anda, ada baiknya anda mentradingkan dahulu dengan modal kecil, dan tetap prioritaskan stock pick yang sudah anda miliki.
Untuk menemukan saham yang tepat, jangan mudah tergoda membeli saham2 yang sedang tren, atau melakukan spekulasi. Anda harus tetap melakukan analisa teknikal dan berjalan sesuai trading plan.
Untuk bisa menemukan saham2 pilihan, maka kembali lagi ke poin kedua, yaitu anda harus melakukan screening saham. Yup, karena hanya dengan screening saham anda bisa menemukan saham yang layak untuk trading.
Tiga cara ini harus anda terapkan jika anda ingin memilih saham yang tepat untuk trading.
Penting sekali untuk memilih saham yang tepat, karena tujuan kita semua trading adalah untuk dapat profit. Profit bisa didapatkan jika anda dan saya memilih saham yang benar buat trading, bukan hanya sekedar spekulasi.
Alasan lain kenapa anda harus mempraktikkan tiga cara untuk memilih saham yang tepat ini karena saham itu cukup berfluktuatif.
Saham yang anda beli bisa saja langsung naik. Tapi sangat mungkin juga, saham yang anda beli harganya turun terlebih dahulu. Nah, kalau anda sudah melakukan langkah2 memilih saham yang tepat, anda terus praktik, berlatih, maka anda bisa meminimalkan kerugian / cut loss.
Anda hanya perlu menunggu sedikit waktu agar saham2 yang anda beli naik dan memberikan PROFIT YANG MAKSIMAL untuk anda.
Katalog produk digital dan jasa freelance indonesia, cek dibawah ini.